bismillah..
salah satu rahasia Alloh yang pasti dan akan kita hadapi adalah kematian, beberapa hari yang lalu, ketika ada acara mabit, seorang ustad berkata, jika ini adalah jalan kita untuk menuju surga dan membuat orang itu bersujud kepada Alloh, lalu kemudian menegakan Kalimatulloh di muka bumi ini, maka untuk apa masih berdiam diri…
ane selalu berfikir dan kembali mengintrospeksi diri, ketika mendengar ikhwah2 itu meninggal, satu cerita ada seorang akhwat, sebelum pemilu 2004, yang secara di rumahnya, bersama pamannya, terdapat banyak atribut PKS, dan ternyata hal itu tidak di sukai oleh beberapa orang di sekitarnya, karena selain atribut yang mereka pasang, mereka pun dekat dengan masyarakat sekitar…tak lama, ada berita akhwat itu di bunuh, di semak semak *maha suci Alloh yang masih menjaga beliau dari hal hal yang di laknat*, singkat kata pamannya lah yang di tuduh oleh pihak kepolisian, lalu di jebloskan ke penjara….kisah yang ada di majalah saksi lamaaa sekali
lain cerita ada seorang ikhwan, yang sedang membawa spanduk, baliho dan atribut di motornya, kemudian beliau mendapatkan sebuah kecelakaan yang menghantarkan kematian pula, sebuah kematian yang tidak sia sia insyaAlloh, jika niat nya itu adalah yang tadi di atas..
lalu lain cerita lagi, seorang ikhwan, belum lama ini, ketika malam hari masih sempat memasang atribut, lalu pagi hari masih sempat meng sms untuk bertanya, siapa dokter untuk baksos hari ini….tidak ada 40 menit setelah itu, Alloh menjemputnya…ketika beliau mendapatkan kecelakaan pula…
pun ada sebuah cerita, seorang ikhwan, aktivis rohis, pada malam hari masih sempat bercengkrama dengan teman temannya membahas tentang rohis, siang harinya masih sempat bersekolah, sore hari dia merasakan sakit perut, diare, pada pagi harinya, dia sempat berkata “Wa`alaikumussalam, pak bu, itu ada orang yang manggil di depan rumah”, ketika di cek oleh sang ayah, tidak ada siapa siapa yang ada di sana..begitu berulang kali sang anak berbicara ada yang mengucapkan salam di luar rumah, berkali kali pula sang ayah melihat ke depan, sampai menetes kan air mata…karena tak lama setelah itu sang anak menjemput Takdir, dengan mengucapkan 2 kalimat syahadat…
banyak lagi cerita tentang perjuangan dan tentang kematian..yang Alloh menjemput mereka dengan berbagai macam cara, dalam berbagai macam kondisi, hanya apakah kita siap, apakah kita masih senang berdiam diri, dan mencari kejelekan orang lain….sementara diri kita sendiri masih banyak yang perlu di perbaiki….ketika kita sadar bahwa kita adalah seorang manusia, manusia yang perlu saudaranya dan perlu pertolongan Alloh…
sungguh, mereka yang mendapati kematian dengan ketika selepas berpulang dari jalan dakwah yang mereka yakini, bahwa keluarga, masyarakat dan ummat ini akan sujud kepada Alloh…..semoga Alloh menghadiahkan khusnul khotimah dan syahid….kepada mereka, kita, dan ummat nya yang berjuang menegakan agamanya di muka bumi ini…
wallohualam….
Tak ada alasan bagi kami untuk merasa lemah
Karena kami yakin, ketika kami korbankan segalanya
termasuk diri kami sendiri
Beruntunglah orang yang mengayunkan satu langkah kakinya
secara benar
Dengan ketulusan dan keikhlasan
semua menjadi bermakna
Maka itu adalah suatu harga tinggi
untuk sebuah perjumpaan dengan Allah Yang Maha Kuasa
Story of a Photographer 